Perbedaan MCB dan TOR. Kali ini saya akan membahas tentang komponen proteksi atau komponen pengaman yang sering di jumpai di panel kontrol.
Sebenarnya ide ini saya ambil dari pertanyaan salah satu pengunjung blog ini. Pertanyaannya seperti ini
”Gan kalo sudah ada MCB, gak pake THOR gpp kah? Tolong diberi alasan ya gan,
Sebenarnya pertanyaan tersebut mau saya jawab langsung di kolom komenter tapi rasaya jawaban akan memakan banyak kata kata. Jadi saya jawab aja dengan membuat artikel baru dengan judul di atas yaitu Perbedaan MCB dan TOR. Oke langsung saja ke pembahasan.
Perbedaan MCB dan TOR
#1. MCB (Miniature Circuit Breaker)
MCB adalah sebuah alat yang berfungsi sebagai proteksi dan pembatas. Sebagai proteksi, MCB ini mempunyai dua (2) fungsi yaitu sebagai pengaman terhadap hubung singkat (korsleting) dan beban lebih (terhadap arus yang mengalir pada MCB tersebut).
Sebagai pembatas, MCB ini diterapkan oleh PLN pada Kwh meter meskipun juga sebagai proteksi. Jika MCB ini digunakan untuk pembatas pada instalasi rumah, kantor atau industri biasanya digunakan sebagai pembagi beberapa beban yang disesuaikan kebutuhan arusnya.
#2. TOR (Thermal Overload Relay)
Thermal Overload adalah sebuah alat yang hanya digunakan sebagai proteksi terhadap beban lebih akibat arus yang mengalir pada Thermal Overload (TOR) tersebut. Dan biasanya fungsi thermal ini khusus digunakan untuk mengamankan beban motor listrik, Lebih spesifik lagi untuk motor listrik 3 phase.
Agar thermal overload ini bekerja sesuai fungsinya yaitu pengaman atau proteksi terhadap beban lebih maka thermal harus diatur atau disett agar sesuai atau lebih sedikit dari nilai arus beban motor listrik 3 phase.
Bagaimana cara mengatur thermal overload tersebut bisa dicek di artikel ini “Cara Setting Thermal Overload Relay”
Pertanyaan :
Jika ada pertanyaan seperti ini “kalo sudah ada MCB, gak pake THOR gpp kah?”. Karena jika dilihat dari fungsi maka MCB dan Thermal overlod mempunyai fungsi yang mirip yaitu sebagai proteksi dari beban lebih.
Jawaban :
Sebenarnya fungsi thermal overload lebih spesifik atau lebih akurat di bandingkan MCB. karena Pada thermal overload terdapat fasilitas untuk mengatur berapa pembatas arus yang diharapkan sesuai arus motor, sementara pada MCB sudah fix atau tetap sehingga tidak dapat diubah.
Jika motor listrik digunakan untuk melayani beban berat maka disarankan demi keamanan motor tersebut, maka wajib menggunakan termal overload dan juga wajib menggunakan MCB sebagai proteksi dari hubung singkat.
Sementara jika motor listrik digunakan untuk mengangkat beban ringan maka tidak apa apa jika tidak menggunakan Oveload dan tetap menggunakan MCB.
Sebenarnya perbedaan MCB dan Thermal overload sebagai proteksi beban lebih terletak pada tingkat akurasi pengamanannya. Jika mengharapkan tingkat akursi yang tepat atau mendekati, bisa menggunakan thermal overlod dan MCB di gunakan sebagai proteksi dari hubung singkatnya.
Selanjutnya dari sisi penggunaan bahwa MCB biasanya digunakan untuk seluruh rangkaian sementara Thermal overload khusus digunakan untuk beban motor.
Mungkin demikian dulu pembahasan singkat tentang Perbedaan MCB dan TOR sekalian jawaban dari pertanyaan di atas oleh Mas Jack. Semoga bermanfaat dan jika ada pertanyaan seputar kelistrikan silakan tinggalkan komentar teman teman di bawah.
Teman teman juga bisa cek Channel Youtube saya Youtube.com/bangdarto mungkin ada yang bermanfaat
